Menjaga kesehatan lingkungan merupakan upaya untuk mencegah penyebaran penyakit baik melalui udara, Limbah padat maupun limbah cair. Limbah yang terdapat di rumah sakit tersebut mengandung bahan organik, anorganik, bahan kimia beracun, mikroorganisme pathogen, dan sebagainya yang dapat mencemari lingkungan. Oleh sebab itu, pengelolaan limbah sangat penting dilakukan agar tidak menurunkan kualitas lingkungan, serta tidak mengakibatkan dampak negatif kepada karyawan rumah sakit dan masyarakat sekitarnya.
Pengolahan limbah melalui instalasi kesehatan lingkungan merupakan cara/upaya untuk meminimalkan kadar pencemar yang terkandung dalam limbah tersebut sehingga dapat memenuhi Baku Mutu dan layak untuk dibuang ke lingkungan maupun dimanfaatkan kembali.
Pengolahan limbah rumah sakit sangat penting agar tidak terjadi pencemaran lingkungan sekitar rumah sakit
Untuk pengolahan limbah padat UPT. RSUD dr. M. Ashari melakukan pengelolaan dengan cara di bakar di Incenerator dengan suhu mencapai 1000 derajat dengan kapasitas pembakaran pada incenerator mencapai 60 kg/ 1 jam.
IKL UPT. RSUD dr. M. Ashari Pemalang yang digunakan saat ini dibangun sejak tahun 2003 dan mulai dioperasikan pada tahun 2004 yang merupakan salah satu proyek pembangunan Hospital Waste Water Treatment Plant (HWWTP) di Indonesia melalui kerjasama pemerintah pusat (Departemen Kesehatan RI) dengan pemerintah Korea.